Berkenalan dengan Pencipta Facebook, Mark Zuckerberg

Apakah selama ini Anda tahu siapa pencipta Facebook, aplikasi sosial media yang digandrungi oleh berbagai kalangan sejak dahulu. Meskipun kini sudah banyak sosial media lainnya yang tidak kalah populer, Facebook tetap memiliki tempat tersendiri bagi para pengguna setianya.

Seperti yang kita lihat, Facebook merupakan salah satu sosial media dengan pengguna paling besar di dunia. Menurut sebuah data, diperkirakan setiap harinya terdapat 1,3 miliar orang yang aktif di Facebook. Lalu, siapakah orang hebat di balik terciptanya aplikasi sosial media ini?

Mark Zuckerberg, Sang Pencipta Facebook

Berkenalan dengan Pencipta Facebook, Mark Zuckerberg

Mark Zuckerberg merupakan seorang mahasiswa Harvard yang berhasil menciptakan Facebook. Kini ia menjadi CEO Facebook. Mungkin Anda tidak menyangka jika Facebook merupakan mahakarya Mark Zuckerberg saat ia masih menjadi mahasiswa di Harvard. Sementara itu, untuk pembuatan resminya dilakukan sejak tanggal 24 Februari tahun 2004.  

Baca Juga : 2 Cara Agar Status WA HD Tanpa Aplikasi

Jika dihitung-hitung sudah 18 tahun lamanya Facebook berkembang dan menjadi media sosial yang sangat akrab dengan masyarakat, termasuk masyarakat Indonesia. Kini, jumlah pengguna Facebook telah mencapai 2 miliar. 

Sebenarnya, pencipta Facebook berjumlah lima orang, diantaranya Eduardo Saverin, Chris Hughes, Andrew McCollum, Dustin Moskovitz, dan Mark Zuckerberg. Namun, yang paling dikenal oleh masyarakat ialah Mark Zuckerberg karena posisinya sebagai CEO. 

Berkenalan dengan Mark Zuckerberg, Pencipta Facebook

Berkenalan dengan Pencipta Facebook, Mark Zuckerberg 3

Pemuda yang memiliki nama lengkap Mark Elliot Zuckerberg ini, terlahir di Westchester Country, New York City, Amerika Serikat. Ayahnya seorang dokter gigi, bernama Edward Zuckerberg dan ibunya seorang psikiater, bernama Karen Kempner. 

Mark merupakan anak kedua dari empat bersaudara. Sejak kecil, ia sudah menggemari perangkat komputer dan sering mengutak-atik perangkat yang ia miliki. Selain itu, ia juga memiliki rasa ingin tahu yang tinggi sehingga sering mencoba berbagai macam perangkat lunak atau program komputer yang dimilikinya.

Mark Zuckerberg juga sempat mencoba beberapa kali untuk menciptakan sebuah program melalui komputernya. Komputer tersebut merupakan pemberian sang ayah, yang diterimanya pada usia 8 tahun. 

Ketika Mark Zuckerberg mulai menduduki bangku SMA, ia bersama temannya mencoba membuat sebuah plug in untuk MP3 Player Winamp. Mereka ingin membuat plugin tersebut agar orang-orang bisa mendengarkan musik bisa membuat play list favoritnya.

Selanjutnya, mereka mengirimkan program tersebut pada beberapa perusahaan yang bersangkutan, seperti American Online dan Microsoft. Tidak disangka, pada akhir masa SMA-nya mereka direkrut oleh dua perusahaan tersebut untuk mengerjakan sebuah proyek. 

Karena harus melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi, mereka terpaksa berpisah. Mark Zuckerberg melanjutkan pendidikannya ke Harvard, sedangkan temannya masuk ke Caltech. Selama di Harvard inilah Mark Zuckerberg mulai fokus untuk membangun Facebook.

Sejarah Perkembangan Facebook

Berkenalan dengan Pencipta Facebook, Mark Zuckerberg

Pada saat duduk di bangku kuliah, Zuckerberg memiliki ide untuk menciptakan buku berbasis online untuk semua mahasiswa. Ia merasa jika buku tersebut memiliki peran yang sangat penting karena kampus tidak pernah memfasilitasi mahasiswa baru dengan buku semacam itu.

Buku yang ia maksud ialah buku yang dapat menampilkan foto, lengkap dengan data diri semua mahasiswa baru yang baru masuk ke Harvard. Sayangnya, setiap kali ia mengusulkan idenya pada pihak kampus, selalu ditolak mentah-mentah tanpa mempertanyakan terlebih dahulu maksud dari usul tersebut. 

Pihak kampus justru mencemaskan jika buku-buku tersebut justru akan mengancam keamanan data dan informasi pribadi para mahasiswa. Meskipun ditolak berkali-kali, ia tetap mencari cara agar idenya bisa terwujud.

Proyek pertama yang ia ciptakan diberinama CourseMatch. Proyek tersebut memungkinkan setiap mahasiswa yang kuliah di Harvard dan sekelas dengan Zuckerberg bisa bertukar informasi melalui website tersebut. Setelah itu, ia kembali melanjutkan proyek Facebook yang sudah ditolak berkali-kali itu. 

Akhirnya, dia berhasil membuat situs facebook.com dan pertama kali dirilis pada tahun 2004. Facebook sebenarnya merupakan bentuk penyempurnaan dari proyek sebelumnya yang diberinama Facemash. Target penggunanya sama dengan proyek sebelumnya, yakni para mahasiswa Harvard agar bisa saling berkomunikasi secara online. 

Ia berharap Facebook bisa membantu seseorang untuk bertemu dengan lebih mudah tanpa ada halangan jarak. Kemudian, aplikasi ini mulai bisa digunakan untuk menemui anggota keluarga, alumni, dan yang lainnya dalam satu website

Dalam setiap harinya, terdapat 140 fitur yang ditambahkan pada aplikasi Facebook. Tujuannya yaitu agar fitur atau aplikasi tersebut bisa menjadi nilai plus Facebook dibanding beberapa aplikasi sosial media lainnya. Dengan begitu, akan ada banyak orang yang tertarik untuk menggunakan Facebook.

Melihat sejarah pencipta Facebook, banyak sekali pelajaran yang bisa kita ambil. Salah satunya yaitu, sifat pantang menyerah yang dimiliki oleh Mark Zuckerberg. Meskipun telah berkali-kali ditolak mentah-mentah, ia tetap membuktikan bahwa idenya cemerlang dan bisa terwujud.

Leave a Comment